Waropen_Cendrawasih7.com. Intelektual muda Waropen, Petrus Kristofel Maniburi, secara terbuka menyampaikan apresiasi kepada Bupati Kabupaten Waropen atas langkah berani membatalkan pelantikan DPRK kursi pengangkatan. Ia menilai keputusan tersebut sebagai bentuk keberpihakan kepada rakyat dan respons terhadap keresahan publik yang mempertanyakan keadilan serta transparansi proses seleksi. Senin (26/05/2025)
“Kami bangga dan berterima kasih kepada Bapak Bupati yang telah merespons aspirasi masyarakat. Pembatalan pelantikan ini adalah bentuk keberanian dalam menjaga integritas pemerintahan,” ungkap Petrus dalam pernyataannya.
Namun, ia menegaskan bahwa langkah tersebut harus diikuti dengan tindakan konkret, yakni pembubaran total Panitia Seleksi (Pansel) lama yang dinilai gagal menjalankan tugas secara profesional. Petrus mengungkap adanya dugaan nepotisme, di mana salah satu anggota pansel diduga memaksakan anaknya untuk diakomodir dalam seleksi.
“Ini adalah penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan keluarga dan mencederai prinsip keadilan,” tegasnya.
Ia menyerukan agar Bupati segera menyurati Penjabat Gubernur Papua guna membubarkan pansel yang lama dan membentuk pansel baru yang independen, berintegritas, serta bebas dari praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme). Proses seleksi ulang pun harus dilakukan dengan mempertimbangkan asas keterwakilan wilayah dan kecakapan calon anggota DPRK.
“Kami, generasi penerus yang tidak punya kepentingan pribadi, hanya ingin melihat keadilan dan keterwakilan yang sesungguhnya dalam parlemen daerah. DPRK bukan tempat untuk menitipkan kepentingan segelintir orang, melainkan suara masyarakat adat,” tambah Petrus.
Ia juga mengajak seluruh tokoh adat, pemuda, mahasiswa, dan masyarakat Waropen untuk bersama-sama mengawal proses ini agar benar-benar mencerminkan harapan rakyat.
Terakhir, Petrus menyatakan bahwa masyarakat menunggu kepastian atas komitmen Bupati yang dijanjikan akan disampaikan pada apel Senin, 19 Mei 2025.
“Kami harap ada kejelasan sikap dan langkah tegas demi masa depan politik Waropen yang lebih bersih dan bermartabat,” tutupnya.