MAPPI_C7.com
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mappi menghadapi dua hambatan besar dalam distribusi logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Ketua KPU Kabupaten Mappi, Yati Enoch, mengungkapkan bahwa kondisi geografis yang sulit dan faktor cuaca ekstrem menjadi tantangan utama dalam mengantarkan logistik ke berbagai pelosok kabupaten yang terdiri dari 15 distrik.
“Medan yang berbukit, rawa, dan sungai yang mengelilingi Mappi membuat banyak wilayah hanya bisa dijangkau dengan transportasi air. Ditambah cuaca yang tidak menentu, ini akan sangat memengaruhi proses distribusi,” ujar Yati Enoch dalam wawancara dengan wartawan di Merauke, Senin (28/10/2024).
Menurut Yati, dari 15 distrik di Mappi, 13 di antaranya hanya dapat dijangkau dengan perahu atau ketinting, dengan beberapa wilayah sangat sulit dijangkau, terutama di musim hujan. “Di musim hujan, transportasi air justru mempermudah karena debit sungai yang tinggi, namun ada risiko logistik basah. Sebaliknya, musim kemarau membawa tantangan tersendiri, karena perahu sering kandas di sungai dangkal, dan petugas harus turun untuk mengangkat logistik,” jelasnya.
Selain itu, KPU Mappi juga menghadapi kesulitan dalam memperkirakan waktu distribusi, karena banyak wilayah yang tidak dapat dijangkau secara langsung dalam sekali perjalanan. “Kadang, kami harus memutar jauh untuk mengantar logistik. Ini memerlukan biaya dan waktu ekstra,” tambah Yati.
Untuk mengantisipasi potensi keterlambatan, KPU Mappi telah mengatur strategi distribusi dengan beberapa alternatif rencana, termasuk penambahan personel di gudang jika jadwal distribusi sudah mepet. “Kami berusaha memastikan logistik bisa sampai tepat waktu, dengan mempersiapkan plan A, B, dan C,” ujar Yati.
Kendati menghadapi banyak rintangan, KPU Mappi mengungkapkan bahwa distribusi logistik untuk Pilkada sudah dimulai. Beberapa logistik, termasuk surat suara untuk pemilihan gubernur dan bupati, sudah dikirim menggunakan kargo ke ibu kota kabupaten, Kepi. Sebanyak 22 koli surat suara untuk pemilihan gubernur dan 44 koli surat suara untuk pemilihan bupati telah tiba.
Komisioner Bawaslu Kabupaten Mappi, Mikhael Meypen, bersama unsur Kejaksaan Negeri Merauke dan Polres Mappi juga melakukan peninjauan terhadap proses pencetakan surat suara di PT Macanan Jaya Cemerlang di Klaten, Yogyakarta, beberapa waktu lalu. Mikhael menyampaikan bahwa jumlah surat suara yang telah dicetak mencapai 86.297, termasuk tambahan 2,5% untuk keperluan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Dengan berbagai upaya yang telah disiapkan, KPU Mappi berharap logistik dapat sampai ke 207 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh distrik sebelum hari pemilihan. “Kami sudah meminta logistik untuk sudah berada di Mappi setidaknya 10 hari sebelum pemilihan,” ujar Yati, berharap proses distribusi berjalan lancar meskipun menghadapi medan dan cuaca yang menantang. (*)